Akibat Kelamaan Bermain Game Selama Karantina, Pria Muda Tewas Karena Penggumpalan Darah | BERITAKESEHATAN 77

Share:

Akibat Kelamaan Bermain Game Selama Karantina, Pria Muda Tewas Karena Penggumpalan Darah

BERITAKESEHATAN 77

Seorang pelatih sepak bola yang masih berusia 24 tahun meninggal karena trombosis vena atau pembekuan darah setelah menghabiskan waktu untuk bermain game di komputer selama lockdown.


BANDAR DOMINO - Pria yang bernama Louis O'Neill sebelumnya cuti pada bulan Maret dari pekerjaannya di Center Parcs dan memulai bermain game dengan teman-temannya untuk menghabiskan waktu, tak disangka, hobinya bermain game sepanjang hari membuatnya meregang nyawa.

DOMINO QQ - Setelah peristiwa tersebut, ayah dari pria itu memperingati kepada keluarga lainnya tentang bahaya membiarkan anak di rumah saja tanpa melakukan aktivitas fisik apapun, sebab sang anak bukan meninggal akibat terinfeksi corona, tapi disebut karena bermain game terus menerus.

AGEN DOMINO - "Lockdown terkutuk, setelah cuti, ia bermain game untuk 'melarikan diri', terperangkap di dunia virtual menjadikan ia kurang aktif, jam-jam berlalu dengan cepat dan ia seperti tersedot di layar." tutur sang ayah, Stanley Greening di media sosial.

BANDAR CEME - Ia tidak pernah menyangka sekalipun bahwa anaknya akan meninggal akibat pembekuan darah yang ternyata bisa menyerang usia muda, kini ia sangat menyesal karena tak pernah tahu bahwa berlama-lama bermain game bisa menjadi sangat fatal.

AGEN CEME - Dua minggu sebelum kematian Louis, ia memberitahu ayahnya bahwa dia merasa tak enak badan, saat itu Louis memang terlihat sangat tidak sehat sampai ayahnya harus membantunya naik ke tempat tidur.

BANDAR POKER - Sesaat sebelum kematiannya, Louis sempat pingsan, Greening kemudian memanggil layanan emergensi tapi operator berkata mungkin Louis hanya keracunan makanan, tetapi kondisi Louis makin memburuk dan mulai mengeluh kakinya terasa sakit dan tidak nyaman.

BANDAR POKER - Setelahnya, ibunya menemukan Louis terduduk lemas di tangga, ketika paramedis tiba, Louis sudah tak bernyawa lagi.

AGEN POKER - "Ini sangat bisa dicegah, itulah yang menyakitkan, dia adalah korban 'tersembunyi' saat lockdown berlangsung." ujar sang ibu.

Tidak ada komentar